Penggunaan Kondisi Pada Program Java Netbeans

1/21/2017
Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang kondisi. Secara umum kondisi adalah sebab yang menimpa pada suatu persoalan. Dalam contoh ini saya membuat perumpamaan kondisi pada dunia nyata seperti gambar di bawah ini.

Misalnya ipin adalah anak yang nakal, kemudian ia membuat keributan di sebuah kelas, karena teman-teman sedang belajar maka mereka terganggu oleh ipin, secara sepontan ipin di pukuli oleh teman-teman yang lain.

Kondisi yang menipa ipin dalam kasus ini adalah karena ia mengganggu temannya yang sedang belajar, jika ipin tidak mengganggu maka ipin akan mendapat pujian oleh temannya. (ilustrasi).


Kondisi digunakan untuk mengarahkan perjalanan suatu proses. Penyeleksian kondisi diibaratkan sebagai katup atau kran yang mengatur jalannya air. Bila katup terbuka maka air akan mengalir dan sebaliknya bila katup tertutup air tidak akan mengalir atau akan mengalir melalui tempat lain.
Fungsi penyeleksian kondisi sangat penting dalam pemogramman, mari simak penjelasan penggunan kondisi pada pemogramman java berikut ini.

1. Struktur Kondisi “if…”

Struktur if dibentuk dari pernyataan if dan sering digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi tunggal. Bila proses yang diseleksi terpenuhi atau bernilai benar, maka pernyataan yang ada di dalam blok if akan diproses dan dikerjakan. Bentuk umum struktur kondisi if adalah :

if(kondisi){
 Bila kondisi bernilai benar atau true maka bagian ini dijalankan
 Bila kondisi benilai salah atau false maka bagian ini tidak dijalankan
}
Contoh Kode Program Kondisi pad Java :
Pada contoh ini kita ibaratkan pada perhitungan nilai, jika ipin mendapat nilai

import java.util.Scanner;
public class IfElseSatu {

 public static void main(String[] args) {
   float nilai;
   Scanner masukan= new Scanner(System.in);
   System.out.print("Masukan nilai yang didapat : ");
   nilai = masukan.nextFloat();
   if(nilai > 70 && nilai<=100){
     System.out.print("SELAMAT ANDA LULUS !!");
   }else{
    System.out.print("MAAF ANDA TIDAK LULUS !!");
   } 
 }
}

2. Struktur Kondisi “if…else if…else…”

Dalam struktur kondisi if…..elseif…else minimal terdapat 3 pernyataan.Pada struktur ini setiap kondisi diperiksa, jika kondisi tersebut benar maka pernyataan yang berada di ruang lingkupnya yang dijalankan, namun bila semua kondisi tidak benar maka pernyataan pada bagian terakhir yang dijalankan.

Bentuk umumnya adalah sebagai berikut :
if(kondisi 1){
Bila kondisi1 bernilai benar atau true maka HANYA bagian ini dijalankan. }else if(kondisi 2){ Bila kondisi2 bernilai benar atau true maka HANYA bagian ini dijalankan. }else if(kondisi 3){ Bila kondisi3 bernilai benar atau true maka HANYA bagian ini dijalankan. }else{ Bila kondisi1, kondisi2 dan kondisi3 bernilai salah atau false maka bagian ini yang dijalankan }
Contoh Kode Program :
Pada contoh di bawah ini kita akan memasukkan nilai (variabel) nilai sebuah mata perkuliahan, kondisi yang akan di buat adalah sebagai berikukt :
- jika nilai ipin di atas 80 maka ia mendapatkan nilai A
- jika nilai ipin di atas 70 maka ia mendapatkan nilai B
- jika nilai ipin di atas 60 maka ia mendapatkan nilai C
- jika nilai ipin di atas 50 maka ia mendapatkan nilai D
- jika nilai ipin tidak sama dengan sumua nilai di atas, maka ia mendapat nilai E
import java.util.Scanner;
public class IfElseIf {

 public static void main(String[] args) {
   float nilai;
   Scanner masukan= new Scanner(System.in);
   System.out.print("Masukan nilai yang didapat : ");
   nilai = masukan.nextFloat();
   if(nilai > 80){
     System.out.print("Anda Mendapat Nilai A");
   }else if(nilai > 70){
     System.out.print("Anda Mendapat Nilai B");
   }else if(nilai > 60){
     System.out.print("Anda Mendapat Nilai C");
   }else if(nilai > 50){
     System.out.print("Anda Mendapat Nilai D");
   }else {
     System.out.print("Anda Mendapat Nilai E");
   } 
 }
}

Tampilan Pada Program


Seluruh kondisi pada program akan menggunakan metode yang sama, tinggal kita mengatur dimana kondisi tersebut akan di gunakan, kita dapat mengimplementasikan hasil dari kondisi yang dapatkan.

 Pantun :  
 Berakit-rakit kita kehulu  
 Berengan-renang ketepian  
 Bersakit-sakit dahulu  
 Terima proyeknya kemudian  
- Sandi Fadiah Bahri  

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

Komentar untuk bertanya, memberikan masukan, atau saran. saya akan memalas pesan anda segera EmoticonEmoticon